Jika lutut terasa nyeri dalam waktu lama dan tidak jelas sebabnya, anda perlu waspada. Peringatan ini disampaikan oleh Dokter Andito Wibisono SpOT, spesialis bedah orthopaedi dari Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta.
Menurut ahli bedah orthopaedi ini, lutut terdiri atas beberapa bagian. Jika salah satu bagiannya ada yang tidak beres, maka akan terasa nyeri.
Nyeri lutut bisa disebabkan oleh trauma seperti terjatuh, keseleo, cedera saat olahraga. Beberapa jenis penyakit seperti TBC sendi, infeksi pada tulang (osteomyelitis) juga bisa menyebabkan nyeri pada lutut.
Diakui Andito, sebagian masyarakat menganggap bahwa cedera ringan di bagian lutut bisa 'beres' hanya dengan diurut atau diobati secara tradisional. Padahal, seringkali tak sesederhana itu.
Bila diketahui sejak dini, nyeri lutut bisa segera diatasi. Tindakan yang dilakukan tentu sesuai hasil diagnosa.
Salah satu prosedur pembedahan yang mungkin dilakukan untuk menangani nyeri lutut adalah arthoscopy, yaitu bedah sederhana yang memerlukan sayatan sepanjang 1 cm di kulit, tutur Andito.
Prosedur ini bisa menutup bagian yang sobek, mengangkat tumor jinak pada selaput sendi, dan memperbaiki kerusakan tulang rawan sendi yang tidak terlalu luas. Selain itu, arthoscopy juga bermanfaat untuk mendiagnosis penyakit-penyakit yang sulit dideteksi dengan pemeriksaan radiologi.(ags)
Friday, November 21, 2008
Knee anatomy
Posted by Shila at 2:41 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comments:
eh cool bgt deh videonya
Post a Comment